Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Malang menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada Senin (2/10). Acara ini diikuti oleh seluruh peserta didik MTsN 1 Kota Malang serta para pendidik dan tenaga kependidikan. Pada upacara kali ini, seluruh peserta upacara mengenakan batik karena bertepatan dengan Hari Batik Nasional.
Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di MTsN 1 Kota Malang tahun ini mengusung tema “Pancasila Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Maju.” Tema ini dipilih untuk mengingatkan semua pihak akan pentingnya Pancasila sebagai ideologi negara. Selain itu, generasi muda bangsa harus bersatu demi Indonesia yang lebih maju.
Dalam amanatnya, Bapak Umargiono, M.Pd., sebagai pembina upacara menyampaikan makna kesaktian Pancasila yang bermula dari adanya peristiwa pada tanggal 30 September yakni peristiwa G30S PKI. Saat itu Pancasila akan digulingkan, namun saktinya Pancasila tetap jaya. Harapannya, generasi muda bangsa saat ini dapat menjaga dan mengamalkan ideologi Pancasila. “Pancasila yang berisi lima butir ini jangan hanya dibaca saja, namun kita dapat mengimplementasikan nilai-nilai penting yang terkandung di dalamnya pada kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Salah satu peserta didik merasa bangga dapat mengikuti upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini. Sebagai generasi bangsa, kita patut bangga dan cinta terhadap tanah air. “Dengan disatukannya dua peringatan yakni Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Batik Nasional, diharapkan semangat nasionalisme pemuda bangsa akan bertambah.” Ujar Aurellia, peserta didik kelas 7.
Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di MTsN 1 Kota Malang tahun ini berjalan dengan khidmat dan penuh semangat. Rasa cinta tanah air dan semangat nasionalisme terasa kental dalam setiap momen acara ini. Selain itu, komitmen yang kuat untuk menjaga dan mengamalkan Pancasila sebagai ideologi dalam kehidupan sehari-hari juga menjadi hal penting dalam upacara ini.