Kota Malang (MTsN 1) – Semester 1 (ganjil) tahun pelajaran 2020/2021 resmi berakhir pada Sabtu (19/12/2020). Di sepanjang semester tersebut, MTsN 1 Kota Malang sukses meraih catatan membanggakan dengan torehan 201 prestasi.

Keberhasilan ini juga terasa istimewa mengingat dalam sembilan bulan terakhir, pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia yang berdampak sekolah harus dilaksanakan secara daring.

Namun, hal itu tidak memupus semangat anak-anak Matsanewa untuk terus belajar dan meraih prestasi di berbagai bidang dan tingkatan. Mulai dari bidang olimpiade, seni, olahraga, bahasa, dan karya ilmiah remaja.

Prestasi itu pun juga mencakup dari tingkat kota, provinsi, nasional, bahkan sampai di tingkat internasional.

Dikutip dari seru.co.id, Kepala MTsN 1 Kota Malang, Samsudin, mengungkapkan, prestasi yang dicapai anak didiknya selama semester ini sangat luar biasa meski di masa pandemi Covid-19.

“Tentunya capaian ini sangat luar biasa di masa pandemi Covid-19. Tercatat 201 prestasi yang telah disumbangkan oleh siswa Matsanewa pada semester ganjil 2020/2021. Di antaranya sekitar 132 prestasi tingkat nasional dan 38 prestasi tingkat internasional,” ungkapnya.

“Jika dibandingkan tahun sebelumnya, memang ada sedikit selisih di bawahnya, namun sama-sama di angka 200-an. Mengingat beberapa penyelenggara lomba meniadakan agenda lomba tahunan, wajar dan bisa dimaklumi,” imbuh Pak Sam, sapaan akrabnya.

Disebutkannya, beberapa seleksi lomba yang biasanya digelar berjenjang di kota/kabupaten, kali ini langsung diseleksi di tingkat provinsi dan nasional. Sehingga torehan prestasi tingkat Malang Raya relatif menurun. Namun, sebaliknya, prestasi lomba tingkat provinsi dan nasional meningkat signifikan.

“Mengingat kondisi pandemi saat ini, anak-anak berinisiatif mengejar berbagai lomba provinsi, nasional, dan internasional yang digelar daring. Alhamdulillah hasilnya luar biasa. Kami optimis dan berharap target tahun ini bisa menyamai capaian tahun lalu pada angka 458 prestasi,” tegas Pak Sam optimis.

Dalam kesempatan itu, Samsudin juga berharap agar pandemi Covid-19  segera berlalu. Sehingga peluang pelaksanaan lomba secara luring akan semakin memaksimalkan capaian prestasi akhir tahun pelajaran 2020/2021 mendatang. Pasalnya, pembinaan secara intensif juga akan lebih maksimal.

“Kami telah menyiapkan berbagai opsi kondisi, baik pembelajaran, pembinaan, dan pelayanan terbaik kepada siswa secara daring maupun luring. Karena kondisi yang tak pasti akibat covid-19, dengan berbagai opsi plan A, B, C dan seterusnya, harapannya peluang apapun bisa diraih,” imbuhnya.

Prestasi tingkat internasional yang berhasil diraih siswa Matsanewa adalah tujuh medali di ajang International Mathematics Competition 2020.

Tiga medali Olimpiade Matematika AIMO (Asia Mathematical Olympiad) 2020. Dua medali emas dan diamond award dalam International Invention and Innovation Competition (InIIC) 2020. Medali emas dalam International Sciences and Invention Fair (ISIF) 2020.

Merit Award Timo (Thailand International Mathematical Olympiad) dan beberapa prestasi lainnya.

Tak Pernah Lelah Meraih Prestasi

Seolah tak pernah lelah dalam meraih prestasi, di akhir tahun 2020, anak-anak Matsanewa juga menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Madrasah Robotic Competition (MRC) 2020. Tiga tim Matsanewa lolos menuju grandfinal pada tiga kategori.

Tiga tim tersebut adalah, Line Follower (Anindita Cahyaning Rahayu [kelas 7A] dan Najwa Awliya Nooriza [7J]); Underwater-1 (Daffa Mirza Mahedra [9H] dan Zikry Azizy Aljava [9H]), serta Underwater-2 (M Iqbal Burhanudin [9D] dan Alif Fadlillah [9K]).

“Prosesnya cukup panjang. Ada banyak tim Matsanewa yang ikut serta dengan mengirimkan video. Setelah diseleksi awal, tim kami banyak yang masuk 30 besar. Nah, pada seleksi kedua dengan mempresentasikan karyanya, tiga tim Matsanewa lolos masuk 9 besar dari 7 kategori. Nantinya, mereka berhak mengikuti grandfinal pada 7-10 Januari 2021 mendatang,” pungkas Samsudin. (Zul)