Kota Malang (MTsN 1) – MTsN 1 Kota Malang sampaikan rapor dan umumkan ketuntasan belajar siswa kelas 7 serta kenaikan siswa kelas 8 secara daring pada Sabtu (20/6). Kegiatan ini bisa disaksikan oleh siswa dan wali siswa melalui live streaming You Tube.

“Bapak/Ibu yang kami hormati dan anak-anakku semua, kita bersyukur kepada Allah, bahwa pada hari ini kita bisa bertemu (secara virtual) melalui forum ini untuk kegiatan penting bagi kita. MTsN 1 Kota Malang akan menyampaikan laporan kegiatan selama satu semester berjalan. Tentunya kita berharap kegiatan yang telah kita lalui bersama bisa menjadi wasilah kesuksesan kita semua,” jelas Samsudin, Kepala MTsN 1 Kota Malang, dalam sambutannya.

Dalam kesempatan itu, Samsudin juga menyampaikan, pada semester dua ada perbedaan dalam pola pembelajaran di madrasah. Jika pada semester 1 pembelajaran dilakukan secara langsung maka di semester 2 pembelajaran banyak dilakukan secara daring.

“Setelah nanti rapor diterimakan dan anak-anak dan dinyatakan naik kelas, maka anak-anak harus segera menyiapkan diri untuk ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Bapak/Ibu dan anak-anak semua, alhamdulillah prestasi madrasah kita tahun ajaran 2019/2020 ada 458 prestasi dan 102 di antaranya adalah prestasi internasional. Tentu kita bersyukur dan bangga serta kami yakin tahun pelajaran 2020/2021 kita pun berupaya untuk menambah pengalaman untuk menambah prestasi bagi madrasah kita,” imbuhnya.

Berikutnya, acara dilanjutkan dengan pengumuman ketuntasan belajar siswa kelas 7 dan kenaikan kelas siswa kelas 8.

6. WhatsApp Image 2020-06-23 at 19.48.31 (1)

di bagian akhir kegiatan, Waka Kurikulum MTsN 1 Kota Malang, M. Kholish Widodo, menyampaikan pola pembelajaran yang akan dilakukan madrasah di tahun ajaran baru.

“Pelaksanaan pola pembelajaran pada tahun ajaran 2020/2021 di MTsN 1 Kota Malang menggunakan kurikulum darurat sesuai SK Dirjen Pendis nomor 2791 tahun 2020 tentang kurikulum darurat pada madrasah. Oleh karena itu, MTsN 1 Kota Malang memberlakukan sistem pembelajaran daring menggunakan e-learning dan Zoom, Webex, atau aplikasi lainnya sebagai media untuk tatap muka dengan peserta didik secara terjadwal,” jelasnya.

Lebih lanjut, guru yang kesehariannya mengajar bidang studi IPA tersebut juga menyampaikan, teknis pembelajaran akan diprioritaskan pada materi esensi sebagai bahan untuk pembelajaran secara daring. Terkait dengan penilaian harian, akhir semester, dan akhir tahun juga akan dilakukan secara daring.  (Zul)